Saya mendapatkan dua panggilan wawancara dari perusahaan. Pertama saya sangat senang sekali karena sebentar lagi akan mendapatkan penghasilan sendiri dari keringat saya sendiri. Tapi setelah melakukan beberapa langkah, saya menyadari bahwa sepertinya saya akan ditipu oleh perusahaan tersebut. Lebih jelasnya akan saya ceritakan pengalaman saya ini.
Tanggal 1 Juni 2013 saya membuka website jobsdb yang menyediakan informasi tentang lowongan kerjaan. Saya pilih sesuai dengan bidang saya.
Saya kirimkan lamaran pekerjaan via online ke PT Deenaya Global Visi dan PT Sumber Alfaria Trijaya.
Saya kirimkan lamaran pekerjaan via online ke PT Deenaya Global Visi dan PT Sumber Alfaria Trijaya.
Pertama, belum ada satu minggu saya mendapat panggilan wawancara dari PT Deenaya Global Visi. Satu hari kemudian saya ke lokasi wawancara di Gajah Mada Plaza Blok C22/24 kawasan Simpang Lima Semarang hanya dengan membawa CV. Saya kebingungan mencari alamat tersebut, di samping saya bukan orang asli Semarang, saya juga jarang ke lokasi tersebut. Yang saya tahu alamat itu adalah di Matahari mall. Tapi saya sampai di Matahari mall pukul 09.30 ternyata belum dibuka. Akhirnya saya memutuskan untuk bertanya ke petugas keamanan di Matahari mall, dan akhirnya saya diberikan petunjuk dari alamat itu. Saya menuju ke lokasi yang ditunjukkan pak satpam dan di situ juga saya dibuat bingung lagi. Saya tanya lagi ke tukang parkir. Saya ditunjukkan kantornya dan dapat info juga dari tukang parkir kalau sebelum saya juga sudah ada beberapa orang yang bertanya alamat seperti saya. Akhirnya sampai juga di ruang tunggu untuk wawancara. Keadaan di ruang tunggu kantor tersebut tidak seperti yang saya harapkan. Satu kantor tersebut ditempati oleh beberapa perusahaan, ada sekitar 5 ruangan yang saya ingat. Pantas saja di depan ruko tidak ada tulisan sama sekali mengenai PT Deeyandra. Setelah mengobrol dengan calon karyawan seperti saya akhirnya giliran saya wawancara. Seperti wawancara pada umumnya, pasti ditanya mengenai apa yang ditulis di CV dan Surat Lamaran.
Hasil dari wawancara PT Deeyandra yang saya dapatkan adalah bahwa saya harus memenuhi tiga syarat yang diajukan perusahaan agar saya mendapatkan gaji sebesar 5juta rupiah setiap bulannya.
Hasil dari wawancara PT Deeyandra yang saya dapatkan adalah bahwa saya harus memenuhi tiga syarat yang diajukan perusahaan agar saya mendapatkan gaji sebesar 5juta rupiah setiap bulannya.
- Punya Laptop + Modem sendiri
- Waktu kerja pukul 00.00 - 03.00 di rumah sendiri
- Memberikan deposit sebesar 2juta rupiah.
Jika satu haru saya berhasil menjual uang dolarnya maka saya akan mendapatkan bonus 200rb. Tapi jika saya tidak berhasil menjual saya rugi 150rb. Itu semua di luar gaji pokok. Digambarkan seperti ini dalam satu bulan:
Untung menjual selama 15 hari: 15 x 200rb = 3jt
Rugi krn tidak berhasil menjual 15 hari: 15 x 150rb = 750rb
Jadi gaji bersih saya 5jt + (3jt - 750rb) = 5jt + 2,25Jt = 7,25jt
Siapa yang tidak ngiler dengan gaji seperti itu???
Kalu dalam 30 hari tidak untung terus berarti gaji saya hanya 500rb dengan asumsi dipotong dari gaji pokok. Tapi saya tidak menanyakan tentang itu karena posisi saya orang yang sedang diwawancarai. Berikut adalah obrolan saya via SMS dengan pak Lukas PT Deenaya.
Kata pak Lukas saya akan dihubungi lagi jika saya diterima. Saya merasa pesimis karena saya keberatan dengan deposit 2jt. Sampai tulisan ini saya buat saya belum menerima kabar dari PT Deenayaa.
Kedua adalah panggilan dari PT Sumber Alfaria Trijaya yang dikirim via email seperti ini. Wawancara akan diadakan hari Sabtu yang berarti 2 hari lagi. Semua biaya ditanggung oleh perusahaan dengan saya membayar semua akomodasi dengan uang saya dulu. Pada hari ini saya disuruh memastikan apakah saya bersedia mengikuti tahap wawancara atau tidak. Saya mengatakan saya bersedia, toh semua biaya ditanggung. Berikut adalah pembicaraan saya dengan HRD PT Sumber Alfaria Trijaya.
Untuk transport saya disuruh menghubungi agen yang telah ditunjuk yaitu bernama Avia Travel dengan pak Sodikin. Saya menghubungi pak Sodikin dan intinya saya akan diberikan e-ticket dari Avia Travel setelah melakukan pembayaran via transfer ke rekening yang akan disediakan. Waktu itu saya dihubungi pak Sodikin via telepon juga. Dia mengatakan biaya pesawat terbang Semarang-Bali adalah 1jt950rb. Saya mengakhiri pembicaraan dengan alasan akan berembug dengan keluarga. Berikut adalah pembicaraan saya sebelum saya ditelpon.
Setelah itu saya membuka internet dan mencari informasi mengenai Avia Travel. Saya mengirim email dari website resmi Avia Travel tersebut mengenai nama Sodikin. Dan mendapat balasan seperti ini:
Setelah saya mendapatkan email itu saya blokir semua no HP dua orang tersebut.
Beberapa hal yang membuat saya ragu:
- Saya hanya disuruh membawa CV tanpa syarat2 pelamar kerja pada umumnya oleh PT Deenaya.
- Alamat susah ditemui dan hanya dengan kantor kecil, dipakai oleh beberapa perusahaan pula.
- Mau kerja kok malah disuruh bayar 2jt.
- Saya mencari detail tentang perusahaan PT Deenaya di internet tidak menemui sama sekali.
- Waktu saya ditelpon oleh Avia Travel, dia mengetahui apa yang akan dilakukan oleh PT Sumber Alfaria Trijaya. Dia mengetahui jadwal2 wawancara yang dilampirkan oleh PT Sumber Alfaria Trijaya. Padahal seharusnya tidak ada sangkut pautnya urusan wawancara dengan travel. Travel kan tugasnya hanya mengantarkan saja ke lokasi yang akan kita tuju.
Saran saya, jika mencari pekerjaan hubungi dulu semua teman2 terdekat kalau kamu sedang membutuhkan pekerjaan. Berhati2 saat mencari pekerjaan via online/internet. Mulai dengan berdoa.
Semoga bermanfaat.
Post a Comment